Screen Based Activity dan Status Gizi pada Anak Sekolah Dasar di Kota Kupang

  • Asweros Umbu Zogara Program Studi Gizi - Poltekkes Kemenkes Kupang

Abstract

Latar belakang. Screen based activity pada anak adalah segala aktivitas yang dilakukan anak berkaitan dengan penggunaan media berbasis layar (televisi, komputer, video game, dan gadget). Anak yang mempunyai aktivitas berbasis layar lebih panjang dilaporkan mempunyai risiko lebih besar untuk mengalami obesitas dibandingkan anak dengan aktivitas berbasis layar lebih rendah. Screen based activity lebih dari 2 jam/hari akan meningkatkan risiko kegemukan. Aktivitas berbasis layar akan mengurangi aktivitas fisik anak. Kurangnya aktivitas fisik menjadi salah satu faktor risiko kegemukan dan obesitas.Tujuan. Untuk menganalisis hubungan screen based activity dengan status gizi anak sekolah dasar di Kota Kupang.Metode. Jenis penelitian ini adalah cross-sectional. Responden penelitian adalah siswa kelas I dan II. Sampel penelitian sebanyak 170 siswa.Hasil. Responden lebih lama melakukan aktivitas menonton televisi dan bermain handphone dalam seminggu dibandingkan aktivitas berkaitan dengan layar lainnya. Responden yang menghabiskan waktu >28 jam seminggu untuk melakukan screen based activity sebanyak 30,59% . Jika dilihat berdasarkan jenis kelamin, maka lebih banyak perempuan yang melakukan screen based activity ≤28 jam seminggu dibandingkan laki-laki. Lebih banyak responden yang memiliki status gizi normal. Hasil uji statistik membuktikan tidak ada hubungan antara status gizi dengan screen based activity (p-value 0.86).Kesimpulan. Siswa yang melakukan screen based activity >28 jam cukup banyak. Oleh karena itu, perlu perhatian orang tua dan guru untuk mengurangi screen based activity siswa sehingga nantinya tidak banyak siswa yang mengalami kelebihan gizi.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-09-12